Pekanbaru, 4 Desember 2023
Hari ini, Kantor Kesehatan Pelabuhan Pekanbaru bersama petugas surveilans Pukesmas Selatpanjang bersinergi dalam upaya verifikasi terhadap rumor Kejadian Luar Biasa (KLB) Demam Berdarah (DBD) di wilayah tersebut. Kegiatan ini dilakukan dengan cermat didampingi oleh Kepala Wilayah Kerja Pelabuhan Selatpanjang.
Rumor mengenai KLB DBD di Selatpanjang menjadi perhatian serius bagi otoritas kesehatan setempat. Untuk memastikan kebenaran informasi dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang sesuai, Kantor Kesehatan Pelabuhan Pekanbaru dan Pukesmas Selatpanjang menggabungkan sumber daya mereka dalam upaya verifikasi akan kebenaran kasus ini.
Kantor Kesehatan Pelabuhan Pekanbaru Wilker Selatpanjang turut ambil bagian karena adanya data dari Puskesmas Selatpanjang yang menunjukkan adanya masyarakat di sekitar buffer dan perimeter area pelabuhan Selatpanjang yang terjangkit DBD. Perlu dilakukan upaya pencegahan dan pengendalian faktor risiko agar masyarakat yang terjangkit tersebut tidak menularkan kepada pelaku perjalanan yang berada di Pelabuhan Selatpanjang, sehingga upaya cegah dan tangkal keluar masuknya penyakit di pintu negara dapat terlaksana dengan baik. hal ini mengingat bahwa Pelabuhan Selatpanjang merupakan salah satu pintu masuk negara yang cukup aktif melayani pelaku perjalanan ke Negara Malaysia dan sekitarnya.
Kantor Kesehatan Pelabuhan Pekanbaru Wilker Selatpanjang turut ambil bagian karena adanya data dari Puskesmas Selatpanjang yang menunjukkan adanya masyarakat di sekitar buffer dan perimeter area pelabuhan Selatpanjang yang terjangkit DBD. Perlu dilakukan upaya pencegahan dan pengendalian faktor risiko agar masyarakat yang terjangkit tersebut tidak menularkan kepada pelaku perjalanan yang berada di Pelabuhan Selatpanjang, sehingga upaya cegah dan tangkal keluar masuknya penyakit di pintu negara dapat terlaksana dengan baik. hal ini mengingat bahwa Pelabuhan Selatpanjang merupakan salah satu pintu masuk negara yang cukup aktif melayani pelaku perjalanan ke Negara Malaysia dan sekitarnya.
Tim surveilans terlatih dari kedua Unit Pelaksana Teknis Tersebut tersebut terlibat dalam proses pengumpulan data, pemantauan kasus, dan verifikasi lapangan. Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh untuk menentukan sejauh mana penyebaran DBD dan apakah benar memang terjadi KLB.
Ketua Tim Kerja Pengendalian Karantina dan Surveilans Epidemiologi Kantor Kesehatan Pelabuhan Pekanbaru, Rafis Wijaya, SKM, MKM menyatakan, "Kami menganggap serius setiap laporan potensial KLB, terutama terkait penyakit seperti Demam Berdarah yang dapat berdampak serius pada kesehatan masyarakat. Kerjasama dengan Pukesmas Selatpanjang menjadi kunci dalam usaha kami untuk memahami situasi saat ini."
Pukesmas Selatpanjang, melalui Penanggung jawab surveilans Ns. Nur Hidayu, S.Kep menambahkan, "Kami berkomitmen untuk memberikan data yang akurat dan terverifikasi dalam mendukung langkah-langkah pencegahan dan pengendalian. Semua pihak diharapkan bersatu untuk melindungi kesehatan masyarakat."
Hingga saat ini, proses verifikasi masih berlangsung, setelah data terkumpul hasilnya akan dianalisis dengan seksama. Masyarakat diminta tetap tenang dan mematuhi petunjuk dari otoritas kesehatan setempat. Langkah-langkah pencegahan seperti pengendalian vektor dan promosi kebersihan tetap ditekankan sebagai bagian dari upaya bersama melawan DBD.
Kantor Kesehatan Pelabuhan Pekanbaru dan Pukesmas Selatpanjang berkomitmen untuk terus berkoordinasi dalam mengatasi potensi ancaman kesehatan masyarakat dan menjaga keamanan wilayah Selatpanjang.
Humas KKP Kelas II Pekanbaru