Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Pekanbaru menjadi tuan rumah bagi kegiatan bimbingan teknis yang diselenggarakan oleh Biro Organisasid dan Sumber Daya Manusia (OSDM) dan Hukormas Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan. Kegiatan ini berfokus pada penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) administrasi pemerintah dan telah dilaksanakan pada tanggal 24 November 2023.
Bimbingan teknis ini dihadiri secara luring oleh para pegawai dan staf administrasi di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Pekanbaru, Kepala KKP Kelas III Tembilahan beserta Staf, Staf KKP Kelas II Dumai, dan juga diikuti secara daring oleh KKP Denpasar, Palembang, Mataram dan KKP Yogyakarta. Kegiatan dimulai dengan sambutan dari perwakilan Biro OSDM dan Hukormas P2P Kementerian Kesehatan, yang menjelaskan tujuan dan pentingnya penyusunan SOP yang baik dalam lingkup Kementerian Kesehatan, khususnya Kantor Kesehatan Pelabuhan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dalam hal cegah dan tangkal keluar dan masuknya penyakit di pintu negara.
Ketua Tim Kerja Organisasi dan Tata Laksana di Biro OSDM Kementerian Kesehatan, dr. Ika Trisia, MKM yang telah menjadi Narasumber dalam kegiatan Bimtek tersebut merupakan ahli di bidang administrasi pemerintah dan telah berpengalaman dalam menyusun SOP yang sesuai dengan regulasi pemerintah. Materi yang disampaikan meliputi prinsip-prinsip dasar penyusunan SOP, tahapan praktis dalam merancang dokumen tersebut, serta aspek hukum yang perlu diperhatikan guna memastikan kepatuhan dan legalitas.
Para peserta tidak hanya mendengarkan materi bimtek yang disampaikan, tetapi juga terlibat aktif dalam sesi diskusi, studi kasus, dan simulasi penyusunan SOP. Hal ini bertujuan untuk memberikan pengalaman praktis dan memastikan pemahaman mendalam tentang penerapan konsep-konsep yang diajarkan.
Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Pekanbaru, dr. Aryanti, MM, MKM, menyambut baik kegiatan ini dan menyatakan harapannya agar hasil bimbingan teknis ini dapat segera diimplementasikan dalam praktek sehari-hari. Beliau juga menekankan pentingnya SOP yang jelas dan terstandarisasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan efisiensi kerja.
Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab, di mana para peserta dapat berbagi pengalaman dan mendapatkan klarifikasi terkait implementasi SOP di lingkungan kerja masing-masing. Diharapkan, kegiatan bimbingan teknis ini akan memberikan dampak positif dalam peningkatan tata kelola administrasi pemerintah di Kantor Kesehatan Pelabuhan serta memperkuat integritas dan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.
